NO | Kegiatan B-M | Kegiatan Guru | Kegiatan Siswa | Prinsip yang diaplikasi | |
1 | Pembukaan | 1. Deskripsi singkat | Guru menceritakan sebuah cerita yang menceritakan asal-usul sebuah tari. | Siswa menyimak cerita dengan baik | 1. Pemberian akibat yang menyenangkan. 2. Persiapan/kesiapan |
2. Relevansi | Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan menerapkan permainan “Aku Adalah” dengan menunjuk siswa secara acak untuk menyebutkan nama dan asal usul keluarganya. Ini berhubungan dengan materi yang akan dipelajari terkait dengan asal-usul tari. | Siswa yang telah ditunjuk kemudian dipersilahkan menunjuk teman lain untuk melakukan hal yang sama. | 1. Pemberian akibat yang menyenangkan. 2. Generalisasi dan perbedaan sebagai dasar untuk belajar suatu yang kompleks | ||
3. Indikator | Guru menyampaikan tujuan pembelajaran | Siswa menyimak penyampaian guru | Transfer pada situasi lain | ||
2 | Penyajian | 1. Uraian | Guru menjelaskan asal-usul tari klasik Jawa, diselingi tanya jawab dengan peserta didik. | Tanya jawab dengan guru | Kondisi atau tanda menciptakan perilaku tertentu. |
2. Contoh | Guru memberi contoh dengan kronologi singkat dari peristiwa pada masa kerajaan Mataram. Contoh-contoh tersebut dibuat dalam bentuk beberapa kertas kecil, yang disebutkan satu persatu, agar siswa dapat mudah mengingatnya. | Peserta didik membuat sebuah kronologi singkat dari peristiwa-peristiwa pada masa kerajaan Mataram dalam bentuk gerak tari. | 1. Variasi dalam kecepatan belajar. 2. Kondisi atau tanda untuk menciptakan perilaku tertentu. 3. Keterampilan tingkat tinggi terbentuk dari keterampilan dasar. | ||
3. Latihan | Guru memberi penugasan kepada siswa untuk membuat kelompok kecil serta mencari data tentang asal-usul tari di berbagai sumber. | Siswa membuat analisis singkat tentang asal-usul tari , berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai sumber dan didiskusikan dalam kelompok. | 1. Membagi kegiatan dalam langkah-langkah kecil. 2. Pemodelan bagi materi yang kompleks. | ||
3 | Penutup | 1. Pos Tes | Guru memberi kuis berupa pertanyaan secara lisan terkait dengan materi yang telah dibahas. | Siswa yang dapat menjawab pertanyaan tunjuk jari dan menjawab pertanyaan yang terkait dengan materi yang telah dibahas. | Pengaruh status mental terhadap perhatian dan ketekunan. |
2. Umpan Balik | Guru memberi tanggapan atas jawaban siswa dan memberi nilai bagi siswa yang dapat menjawabnya. | Siswa mendengarkan tanggapan guru. | 1. Respon yang berakibat menyenangkan pembelajar 2. Pemberian informasi tentang perkembangan kemampuan pembelajar | ||
3. Tindak Lanjut | Guru memberi tugas membuat kliping untuk dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. | Siswa membuat kliping, dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. | Kondisi atau tanda menciptakan perilaku tertentu. |