Hasil Kelulusan CPNS Rokan Hilir dan Kep Meranti Riau Terancam Dianulir - Ini berita terbaru bagi cpns dari provinsi Kepulauan Riau yang cpns honorer K2-nya juga ikut terkatung-katung gara-gara hasil cpns jalur umum sampai saat ini masih belum diumumkan. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) memastikan tidak akan mengumumkan hasil tes kompetensi dasar (TKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kategori umum untuk Kabupaten Kepulauan Meranti dan Rokan Hilir. Kemenpan-RB memberikan batas waktu hingga akhir Februari 2014. Jika tidak juga diumumkan oleh daerah, otomatis akan dianggap tidak ada atau dianulir. Karena, saat ini Badan Kepegawaian Negara (BKN), sedang menyusun pemberkasan seluruh CPNS yang dinyatakan lulus TKD sampai akhir Februari. “Kalau daerah tidak mau ya sudah. Kalau kita yang mengumumkan tidak mungkin, akan menyalahi aturan. Bisa saja dianulir dari dua daerah ini,” terang kepala bagian informasi publik Kemenpan-RB, Suwardi saat dihubungi HaluanRiau.
Dijelaskan Suwardi, untuk menindaklanjuti dan mencari jalan keluarnya, Kemenpan-RB akan memanggil kedua bupati untuk bertemu kembali dengan Kemenpan guna membahas penyelelesaian pengumuman hasil TKD CPNS. “Kita akan memanggil kembali bupati untuk mengadakan pertemuan, namun jadwalnya belum tahu,” jelasnya. Sementara itu, Penjabat Gubernur Riau Djohermansyah Djohan, mengimbau kepada daerah untuk mengumumkanya segera. Jika memang tidak bisa dengan alasan yang kuat segera kirim surat resmi pelimpahan wewenang kepada pusat.
“Ketika daerah punya persoalan, kepala daerah yang merasa tidak mampu melakukan tugasnya. Pusat juga harus bisa menyikapi itu untuk mencarikan solusi yang arif,” ujar Djohermansyah. Dirjen Otda Kemendagri ini juga memberikan saran, dengan cara pengambil alihan wewenang (Take Over). Dengan kata lain, bisa mengesampingkan PP No. 98 Pasal 8 Tahun 2000 tentang pengangkatan CPNS Daerah. Menurut Djohermansyah, hal itu dapat dilakukan karena PP tidak bersifat mengikat. Jika pihak Kemenpan ragu untuk melakukanya. Kemenpan dapat berkoordinasi dengan Kemendagri sebagai pengatur dan pembina kepala daerah.
Sementara itu sebagaimana dilansir oleh JPNN.com, Ombudsman Republik Indonesia (ORI) meminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) bersikap tegas menyikapi daerah-daerah yang masih belum mengumumkan hasil tes Calon PNS kategori umum. Diketahui, beberapa daerah yang belum mengumumkan hasil kelulusan CPNS kategori umum antara lain di Riau, yakni Kabupaten Rokan Hilir dan Kepulauan Meranti. Alasannya karena banyak putra daerah tak lolos tes. Terakhir, kedua Pemda itu menyerahkan kepada Kemenpan untuk mengumumkannya.
Ketegasan itu bisa dengan menjatuhkan sanksi pengurangan kuota untuk rekruitmen CPNS 2014 ini. Pemda harus dideadline jika sampai tanggal yang ditetapkan tidak juga mengumumkan, maka jatahnya untuk 2014 dipangkas. "Ya, perlu (disanksi) dengan membatasi atau mengurangi kuota CPNS berikutnya. Cuma peraturan itu tidak bisa berlaku surut. Paling tidak Kemenpan tegas," kata Ombudsman RI Bidang Penyelesaian Laporan Pengaduan, Budi Santoso, kepada JPNN.com, Jumat (14/2).
Semoga saja permasalahan cpns di 2 kabupaten ini bisa diselesaikan secara arif dan bijaksana oleh pemerintah pusat dan pemerintah provinsi kepulauan riau.
:.