Sejak tanggal 21 Nopember 2012 pemerintah telah menerbitkan kisi-kisi ujian nasional untuk jenjang pendidikan SD, SMP, SMA dan SMK Tahun Pelajaran 2012/2013, yang dituangkan dalam Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0019/P/BSNP/XI/2012.
Dengan diterbitkannya kisi-kisi oleh pemerintah dalam hal ini Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) ada kewajiban bagi satuan pendidikan untuk mempersiapkan peserta didiknya dalam menghadapi ujian nasional. Adapun yang penulis maksudkan adalah segera mendalami kisi-kisi tersebut dengan langkah-langkah yang tepat, bedah kisi-kisi begitulah istilah yang sekarang sedang ngetren.
A. Bedah Kisi-kisi
Dalam hal bedah kisi-kisi perlu ditempuh langkah-langkah yang herakhis sitematis. Adapun langkah-langkah tersebut antara lain: (1) mencermati kompetensi yang diujikan; (2) mencermati penyebaran materi; (3) membuat ikhtisar mater; (4) mengidentifikasi KKO dalam indikator; (5) membandingkan KKO UN tahun yang berbeda; (6) mendeteksi tingkat kesulitan; (7) menjabarkan indikator.
Berikut kita bahas satu persatu dari langkah-langkah tersebut.
(1) Mencermati kompetensi yang diujikan. Dalam ini yang kita lakukan antara lain mencermati substansi materi. Sebagai contoh kita petik kompetensi pertama dalam kisi-kisi IPA Sekolah Dasar.
Kompetensi 1 Memahami ciri-ciri dan penggolongan hewan dan tumbuhan, manfaat tumbuhan dan hewan bagi manusia, serta upaya pelestariannya |
Dari kompetensi tesebut kemudian dikembangkan ke dalam indikaor-indikator. Adapun indikator-indikator tersebut antara lain:
Indikator: 1. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari ciri khusus pada hewan/tumbuhan tertentu 2. Disajikan contoh beberapa tumbuhan/hewan dalam satu kelompok, siswa dapat menentukan dasar pengelompokan dari tumbuhan/hewan tersebut. 3. Siswa dapat menjelaskan manfaat hewan/tumbuhan bagi kehidupan manusia/lingkungan 4. Siswa dapat menjelaskan tujuan pelestarian hewan/tumbuhan. |
(2). Mencermati penyebaran materi.
Apabila kompetensi satu dicermati dengan benar maka kita akan mampu menentukan materi-materi yang harusnya kita kembangkan. Adapun materi-materi tersebut antara lain:
- Ciri-ciri hewan/tumbuhan
- Penggolongan hewan/tumbuhan
- Manfaat tumbuhan bagi manusia
- Manfaat hewan bagi manusia
- Upaya pelestatarian hewan
- Upaya pelestarian tumbuhan
(3) Berdasarkan penyebaran materi tersebut kemudian dibuat ikhtisar materi.
Misalnya untuk indikator 1 tentang ciri hewan/tumbuhan maka ikhtisar materi dapat dikembangkan sebagai berikut:
(a) Ciri-ciri hewan
- Ciri-ciri kelelawar
- Ciri-ciri unta
- .....
(b) Ciri-ciri tumbuhan
- Ciri-ciri kaktus
- Ciri-ciri putri malu
- .....
Ikhtisar materi ini hendaknya dibuat cukup jika tidak maka soal yang kita buat juga tidak cukup akibatnya perdeksi soal UN kita kurang mengena.
(4). Mengidentifikasi KKO pada kompetensi yang diujikan.
Mengidentifikasi KKO sangat perlu dilakukan karena dengan memahami KKO dengan baik kita akan dapat menentukan perilaku yang tepat yang kita tetapkan dalam soal. Perhatikan indikator berikut!
Siswa dapat menjelaskan contoh hubungan antar makhluk hidup (salah satu jenis simbiosis) |
Pada indikator tersebut terdapat KKO menjelaskan sedangkan materinya adalah contoh hubungan antar makhluk hidup (salah satu jenis sismbiosis). Soal yang dibuat hendaknya mengarah pada menjelakan mengapa hubungan kedua makhluk hidup itu disebut mutualisme, komensalisme atau parasitisme, bukan memberi contoh salah satu jenis hubungan makhluk hidup.
(5) Membandingkan KKO pada indikator kisi-kisi tahun yang lalu dengan sekarang.
Jika kita cermati KKO yang digunakan pada ujian nasional dua tahun terakhir dan sekarang jenisnya sama namun proposionalnya mengalami perubahan. Perhatikan tabel berikt:
No | KKO | 2011 | 2012 | 2013 |
1 | Menyebutkan | 7 | 3 | 2 |
2 | Menunjukkan | - | 1 | 2 |
3 | Mengidentifikasi | 2 | 5 | 5 |
4 | Menentukan | 16 | 15 | 15 |
5 | Mengelompokkan | - | 1 | 1 |
6 | Menjelaskan | 15 | 15 | 15 |
Jumlah | 40 | 40 | 40 |
Dalam tabel tampak KKO “menyebutkan” cenderung dikurangi, KKO “menunjukkan” dan “mengidentifikasi” cenderung ditambah. KKO yang paling banyak jumlahnya adalah “menentukan” dan “menjelaskan”.
(6). Mendeteksi tingkat kesulitan
Berdasarkan perubahan jumlah KKO yang digunakan dari tahun ke tahun tampak tingkat kesulitan bertambah walaupun tidak banyak. Meningkatnya tingkat kesulitan tersebut tampak pada pengurangan KKO yang bersifat hafalan yaitu “menyebutkan”. Hal tersebut berarti juga memberikan isyarat kepada guru agar lebih menekankan atau memperbanyak memberikan latihan kepada peserta didik khususnya soal-soal yang menggunakan KKO yang tingkat kesulitannya lebih tinggi, misalnya “menjelaskan”.
(7) Penjabaran Indikator
Indikator yang terdapat pada kisi-kisi UN 2013 masih berisifat umum. Karena itu perlu dijabarkan menjadi sub indikator yang lebih khusus atau lebih rinci sehingga soal yang dibuat jelas dan terarah. Adapun penjabaran indikator menjadi sub indikator atau jabaran indikator perlu kecermatan. Berikut ini contoh penjbaran inikator menjadi sub indikator atau jabaran indikator.
No | Kompetensi | Indikator | Penjabaran Indikator |
1. | Memahami ciri-ciri dan penggolongan hewan dan tumbuhan, manfaat tumbuhan dan hewan bagi manusia, serta upaya pelestariannya | 1. Siswa dapat menjelaskan fungsi dari ciri khusus pada hewan/tumbuhan tertentu | a. Menjelaskan fungsi dari ciri khusus pada hewan b. Menjelaskan fungsi dari ciri khusus pada tumbuhan |
2. Disajikan contoh beberapa tumbuhan/hewan dalam satu kelompok, siswa dapat menentukan dasar pengelompokan dari tumbuhan/ hewan tersebut | a. Disajikan contoh beberapa tumbuhan dalam satu kelompok, siswa dapat menentukan dasar pengelompokan dari tumbuhan tersebut b. Disajikan contoh beberapa hewan dalam satu kelompok, siswa dapat menentukan dasar pengelompokan dari hewan tersebut | ||
3. Siswa dapat menjelaskan manfaat hewan/ tumbuhan bagi kehidupan manusia/lingkungan | a. Siswa dapat menjelaskan manfaat hewan bagi kehidupan manusia b. Siswa dapat menjelaskan manfaat hewan bagi kehidupan lingkungan c. Siswa dapat menjelaskan manfaat tumbuhan bagi kehidupan manusia d. Siswa dapat menjelaskan manfaat tumbuhan bagi kehidupan lingkungan | ||
4. Siswa dapat menjelaskan tujuan pelestarian hewan/ tumbuhan | a. Siswa dapat menjelaskan tujuan pelestarian hewan b. Siswa dapat menjelaskan tujuan pelestarian tumbuhan | ||
5. Disajikan gambar hewan/tumbuhan, siswa dapat menentukan cara perkembangbiakannya | a. Disajikan gambar hewan, siswa dapat menentukan cara perkembangbiakannya b. Disajikan gambar tumbuhan, siswa dapat menentukan cara perkembangbiakannya | ||
6. Siswa dapat mengidentifikasi daur hidup hewan | a. Siswa dapat mengidentifikasi daur hidup hewan |
B. Model Penulisan Indikator
Ada dua model penulisan indikator. Model pertama adalah menempatkan kondisinya di awal kalimat. Model pertama ini digunakan untuk soal yang disertai dengan dasar pertanyaan (stimulus), misalnya berupa sebuah kalimat, paragraf, gambar, denah, grafik, kasus, atau lainnya, sedangkan model yang kedua adalah menempatkan peserta didik dan perilaku yang harus ditampilkan di awal kalimat. Model yang kedua ini digunakan untuk soal yang tidak disertai dengan dasar pertanyaan (stimulus).
Dari uraian di atas ada hal penting yang perlu diperhatian dalam penyusunan soal.
1. Kondisi
2. Pertanyaan/dasar pertanyaan
3. Option dan pengecoh
Untuk memahami hal di atas mari kita perhatikan jabaran indikator berikut ini!
Menjelaskan fungsi dari ciri khusus pada hewan |
Jika jabaran indikator di atas kita kelompokkan ke dalam tiga hal di atas maka akan tampak seperti tabel berikut ini.
No | Kondisi | Pertanyaan/dasar pertanyaan | option |
1 | - | Menanyakan tentang fungsi ciri khusus hewan | fungsi ciri khusus |
1.a. | Menanyakan tentang fungsi ciri khusus unta, punuk unta banyak berisi lemak | persediaan makanan | |
1.b. | Menanyakan tentang fungsi ciri khusus cecak, cecak mampu memutuskan ekornya | mengelabuhi musuh |
Contoh soal
Punuk unta berisi banyak lemak berfungsi sebagai ....
a. menjaga agar tubuh tetap hangat
b. persediaan makanan
c. pelindung terhadap beban berat
d. mengelabuhi musuh
Jadi kisi-kisi maupun soal di atas tidak menggunakan kondisi.
Disajikan gambar hewan, siswa dapat menentukan cara perkembangbiakannya |
Jika jabaran indikator di atas kita kelompokkan ke dalam tiga hal di atas maka akan tampak seperti tabel berikut ini.
No | Kondisi | Pertanyaan/dasar pertanyaan | option |
2. | Gambar hewan | Menanyakan tentang perkembangbiakan hewan pada gambar | salah satu cara perkembangbiakan pada hewan |
2.a. | Gambar kura-kura | Menanyakan tentang perkembangbiakan hewan pada gamabar (kura-kura) | bertelur |
2.b. | Gambar kelelawar | Menanyakan tentang perkembangbiakan hewan pada gambar (kelelawar) | beranak |
Contoh soal untuk nomor 2.b.
 | Hewan di samping berkembang biak dengan cara .... a. bertelur b. beranak c. bertelur beranak d. membelah diri |
:.