KH. Djamaluddin Ahmad Jombang menerangkan, Kata wali, ٌوَلِيّ dapat berasal dari wazan ٌفَعِيْل dengan arti kata ٌمَفْعُوْل. sehingga وليّ bermakna "yang dicintai", yaitu orang yang urusannya dilindungi Allah. seperti Firman Allah:
وهو يتولى الصاليحين
“Dan Dia Allah SWT yang mengendalikan segala urusan orang-orang yang salih, dengan memberikan pertolongan kepada mereka”. (al-A’raf: 196)